Monday, November 9, 2015

SURAKARTA KINI



Kerusuhan kembali terjadi pada Oktober 1999 seiring gagalnya Megawati memenangi pemilihan presiden dalam SU MPR. Balaikota, kantor pembantu gubernur, sejumlah kantor bank, serta fasilitas-fasilitas publik lainnya rata dengan tanah setelah dibakar massa pada hari itu juga.Julukan kota sumbu pendek semakin melekat bagi Solo.
Sejarawan Solo Sudarmono, mencatat sejak 1965 hingga 1999 telah terjadi 8 kali kerusuhan berskala kecil maupun besar di kota pusat kebudayaan Jawa tersebut.Hingga saat ini tidak ada dibangun monumen untuk memperingati hal ini, dan lembaran hitam sejarah ini mulai dilupakan penduduk kota Solo.

  
Pada tanggal 29 Oktober 2000, dan kembali pada 23 September 2001, menyusul serangan 11 September, kelompok garis keras "Laskar Islam Surakarta" melancarkan aksi penyisiran warna negara asing yang tinggal di Solo.
Sehubungan dengan terorisme, wilayah di sekitar Solo dikenal sebagai basis beberapa kelompok garis keras, seperti pesantren di Ngruki yang dipimpin oleh Abu Bakar Baasyir. Pada tanggal 3 Desember 2002, Ali Ghufron atau "Mukhlas", seorang tersangka Bom Bali dan pemimpin Jemaah Islamiyah, ditangkap di dekat Surakarta bersama dengan beberapa orang lainnya.

Kecelakaan transportasi yang terjadi di wilayah Solo antara lain: Lion Air Penerbangan 538 (30 November 2004) yang menyebabkan 26 orang meninggal dunia dan Kecelakaan kereta api di Solo 2010 yang menyebabkan satu orang meninggal di rumah sakit.

Sejak 2005, setelah Joko Widodo terpilih menjadi Wali Kota Solo, kota Solo perlahan-lahan bangkit kembali dan bangunan-bangunan yang terbakar yang dibiarkan tidak terurus mulai satu per satu dibersihkan.

Peristiwa bersejarah di Kota Surakarta
  • Peristiwa bersejarah yang pernah diselenggarakan yakni,
  1. Kongres Sarekat Islam yang kedua diselenggarakan pada di Surakarta yang menegaskan bahwa SI hanya terbuka bagi rakyat biasa.
  2. Para pegawai pemerintah tidak boleh menjadi anggota..Kongres Jong Islamiten Bond yang kedua di Surakarta pada tahun 1926. Di dalam kongres ini, antara lain dibicarakan, Islam dan Pandangan Dunia, Perkembangan Islam di Luar Negeri, serta Islam dan Pikiran Merdeka.
  3. Kongres Bahasa Indonesia pertama diselenggarakan di Surakarta pada bulan Oktober 1938.
  4. Kongres Pendidikan Bangsa pada tanggal 24-25 November 1945 bertempat di Sekolah Guru Putri (SGP) Surakarta.
  5. Dari kongres itu lahirlah Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).Kongres
    • Kesatuan Kepanduan Indonesia dilaksanakan pada tanggal 27-29 Desember 1945 di Surakarta dengan hasil terbentuknya Pandu Rakyat Indonesia.
    • Konferensi Ekonomi kedua diadakan di Solo pada tanggal 6 Mei 1946, membahas mengenai masalah program ekonomi pemerintah, masalah keuangan negara, pengendalian harga, distribusi, dan alokasi tenaga manusia.
  • Wapres Moh. Hatta mengusulkan mengenai rehabilitasi pabrik gula, dimana gula merupakan bahan ekspor penting sehingga harus dikuasai oleh negara. Untuk merealisasikan keinginan tersebut maka pada 6 Juni 1946 dibentuk Perusahaan Perkebunan Negara (PPN).
  • Pada tahun 1948, Solo juga dipercaya untuk menyelenggarakan Pekan Olahraga Nasional yang pertama, yang tanggal pembukaannya masih diperingati sebagai Hari Olahraga Nasional:
  1. Lekra mengadakan konferensi nasional pertama di Surakarta pada tahun 1959
  2. Tempat pertandingan Liga Champions AFC 2007
  3. Final Piala Indonesia 2010
  4. Pembukaan Liga Primer Indonesia musim pertama pada 15 Januari 2011
  5. Kongres Luar Biasa PSSI 9 Juli 2011

No comments:

Post a Comment